Kapolres Inhil Temui 2 Anak Yatim yang Terlantar  

Kapolres Inhil Temui 2 Anak Yatim yang Terlantar  

TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM) - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Indragiri Hilir (Inhil), AKBP Christian Rony mengunjungi rumah anak yatim kakak beradik, yang terletak di Jalan Sungai Beringin Parit 20 Kecamatan Tembilahan, Jumat (7/9/2018).

Turut mendampingi, Kasat Binmas AKP Alakdin Napitupulu, Kasat Polairud AKP H Awaluddin Dalimunthe, Kabag Humas dan Protokol Setda Marlis Syarif, Ketua Karang Taruna Syahjuri, Kapolsek Tembilahan IPTU Zulhendra dan Seklur Sungai Beringin Budiono.

Kunjunhan ke rumah Dewi Mirnawati (14), pelajar kelas 6 SDN 035 Tembilahan dan M Ali Ikhsani (12), pelajar kelas 5 SDN 010 Sungai Beringin ini, untuk memastikan informasi dari insan media, yang menyebutkan adanya 2 anak yatim dalam kondisi terlantar.

Keduanya diketahui tidak lagi mempunyai orang tua, disebabkan karena orang tua laki-laki mereka, yang bernama Muhammad Ali (asal Pengalihan Enok) sudah meninggal dunia di pertengahan Bulan Agustus lalu, sedangkan orang tua perempuan mereka yang bernama Triningsih tidak diketahui dimana rimbanya.

Saat ini, kedua kakak beradik itu tinggal di tempat tetangga yang peduli bernama Jamadar dan Salman, karena rumah tersebut sudah tidak layak huni dan status tanah adalah milik orang lain.

Kapolres lalu memberikan bantuan berupa sembako, perlengkapan sekolah dan bantuan uang uang untuk keperluan sekolah, yang langsung diterima oleh Dewi dan Ikhsan dengan haru dan berurai air mata.

Selain itu, Kapolres juga menyatakan bersedia jadi orang tua asuh mereka, dan menyampaikan kepada Ketua RT 001/RW 005 Kelurahan Sungai Beringin Yusuf, apabila ada kebutuhan sekolah yang belum terpenuhi, dipersilahkan segera menghubungi Kapolres.

Kapolres mengatakan, kegiatan peduli kasih bagi keluarga yang tidak mampu ini menjadi wahana berbagi Polres Inhil kepada sesama, dalam rangka mengayomi dan melayani masyarakat Kabupaten Inhil terutama kepada anak-anak usia sekolah yang terlantar.

"Kita berharap kedua anak ini tidak putus harapan dan tidak putus sekolah, karena mereka termasuk siswa berprestasi," tukasnya. (R05/Mcr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index